POWER POINT PKB NUMERASI MI REVISI 2022 UP 9 BANGUN DATAR
POWER POINT PKB NUMERASI MI REVISI 2022UP 9 BANGUN DATAR
![]() |
POWER POINT PKB NUMERASI MI REVISI 2022 UP 9 BANGUN DATAR |
S1TEKNO.COM - Pendidikan dan budaya merupakan sesuatu penting dalam kehidupan sehari-hari, karena budaya adalah kesatuan utuh dan menyeluruh yang berlaku dalam masyarakat, dan pendidikan merupakan keperluan dasar bagi semua individu dalam kehidupan bermasyarakat (Rusliah dalam Sarwoedi, Marinka, Febriani, & Wine, 2018).
Dari sudut pandang di atas, etnomatematika dapat didefinisikan sebagai metode pembelajaran matematika dengan menyertakan budaya sekitar yang mempermudah dalam pemahaman (Sarwoedi, Marinka, Febriani, & Wirne, 2018).
Dalam pembelajaran matematika, guru harus mampu memberikan pembelajaran yang bermakna, salah satunya dilakukan dengan senyata mungkin bagi siswa yaitu dengan cara memasukkan budaya dan kearifan lokal ke dalam pembelajaran matematika yang dinamakan dengan etnomatematika (Astuti, Purwoko, & Sintiya, 2019).
Etnomatematika pada beberapa permainan tradisional mengandung unsur-unsur matematika diantaranya konsep geometri antara lain, galasin, engklek.
Pembelajaran matematika dasar di Madrasah Ibtidaiyah (MI) merupakan pondasi dari dari rangkaian pembelajaran matematika di satuan pendidikan berikutnya. Pada tahap ini dibangun proses awal berpikir dan bernalar yang akan menjadi landasan pada tahapan berikutnya di Madrasah Tsanawiyah serta Madrasah Aliyah. Pertanyaan yang harus dijawab dan menjadi catatan serta perenungan mendalam, oleh semua pendidik di tingkat MI adalah apakah benar telah terjadi pembelajaran matematika di kelas-kelas MI? Benarkah peserta didik belajar matematika yang merupakan proses membangun penalaran, atau hanya mengerjakan soal-soal dalam buku matematika atau Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)? Melihat proses yang ada sekarang ini, apakah benar pembelajaran dapat membangun kemampuan numerasi yang dibutuhkan seseorang untuk terlibat aktif dalam kehidupan sosial bermasyarakat.
Numerasi adalah kemampuan untuk mengaplikasikan konsep bilangan dan keterampilan operasi hitung di dalam kehidupan sehari-hari dan kemampuan untuk menginterpretasi informasi kuantitatif yang terdapat di sekeliling kita. Kemampuan ini ditunjukkan dengan kenyamanan terhadap bilangan dan cakap menggunakan keterampilan matematika secara praktis untuk memenuhi tuntutan kehidupan. Kemampuan ini juga merujuk pada apresiasi dan pemahaman informasi yang dinyatakan secara matematis, misalnya grafik, bagan, dan tabel. Matematika bukan numerasi, tetapi penguatan kemampuan numerasi sangat diperlukan untuk penguasaan keterampilan matematika secara praktis. Dengan demikian dibutuhkan proses pembelajaran matematika di MI yang benar-benar mengikuti kaidah pedagogik dan konsep matematika sehingga peserta didik benar-benar mendapatkan pengalaman belajar yang mengantarkannya mencapai kompetensi yang diharapkan.
Sementara itu, matematika dan budaya adalah dua hal yang saling terkait. Hubungan antara matematika dan budaya disebut sebagai etnomatematika. Etnomatematika didefinisikan sebagai cara-cara khusus yang dipakai oleh suatu kelompok masyarakat tertentu dalam melakukan aktivitas seperti mengelompokkan, mengurutkan, berhitung, mengukur, dan aktivitas yang matematis (Rachmawati, 2012). Sementara itu, tujuan etnomatematika adalah memahami hubungan antara matematika dan budaya, sehingga siswa dan masyarakat umum dapat mengerti dan matematika menjadi lebih mudah dipahami (Abdullah, 2017).
Unit pembelajaran ini, akan menyajikan beberapa kegiatan yang menghubungkan antara konsep dasar matematika dan etnomatematika yang dihubungkan dengan konteks kehidupan sehari-hari.
Tujuan dan Hasil Belajar
Adapun tujuan dari unit pembelajaran ini adalah untuk membantu guru mengembangkan kompetensi pedagogik dan profesional khususnya pada kompetensi inti ke-4 ‘Menerapkan pembelajaran yang mendidik’ yang terkait dengan (4.1, 4.2, dan 4.5) dan kompetensi inti ke-20 ‘Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran’ yang terkait dengan (20.7, 20.8, 20.9, 20.10).
Melalui pembahasan materi dan kegiatan-kegiatan yang disajikan pada unit pembelajaran ini, diharapkan guru dapat memiliki dasar pengetahuan dan pengalaman untuk mengajarkan konsep bangun datar yang meliputi: bangun datar dan unsur unsurnya, menyelesaikan masalah bangun datar, keliling dan luas bangun datar serta penyelesaian masalah keliling dan luas bangun datar.
Pada akhir kegiatan, peserta diharapkan dapat:
1. Menjelaskan bangun datar serta unsur-unsurnya.
2. Menyelesaikan masalah bangun datar melalui pendekatan konkret, gambar, dan abstrak.
3. Menghitung keliling dan luas bangun datar (persegi dan persegi panjang) dengan berbagai cara.
4. Menyelesaikan masalah keliling dan luas bangun datar (persegi dan persegi panjang).
Sumber dan Bahan
a. Perangkat Pembelajaran:
- Kompetensi mata pelajaran tertuang pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 37 Tahun 2018.
- Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
- Bahan ajar
- Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
- Media pembelajaran
- Instrumen penilaian
b. Alat dan bahan pembelajaran, meliputi:
- Laptop
- Infocus
- Penggaris segitiga
- Jangka
- Gunting
- Spidol
- Aneka pensil warna
- Kertas berpetak
- Karton manila
- Kertas origami
- Aneka bentuk bangun ruang dan bangun datar.
Selengkapnya silahkan POWER POINT PKB NUMERASI MI REVISI 2022 UP 9 BANGUN DATAR di bawah ini:
PPT UP 9 BANGUN DATAR REVISI 2022
Download juga file Bahan Tayang dan LKPD PKB KKG MI Bidang Numerasi Revisi 2022:
UP 1 PRINSIP PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI MI - S1TEKNO: DISINI
UP 2 GROWTH MINDSET - S1TEKNO: DISINI
UP 3 ASESMEN NUMERASI MI - S1TEKNO: DISINI
UP 4 EKSPLORASI BILANGAN - S1TEKNO: DISINI
UP 5 OPERASI BILANGAN - S1TEKNO: DISINI
UP 6 PECAHAN - S1TEKNO: DISINI
UP 7 PENGUKURAN (Measurement) - S1TEKNO: DISINI
UP 9 BANGUN DATAR - S1TEKNO: DISINI
UP 10 BANGUN RUANG - S1TEKNO: DISINI
UP 11 PENYAJIAN DATA - S1TEKNO: DISINI
Baca Juga:
1. MODUL PEMBELAJARAN NUMERASI Revisi Tahun 2022
2. MODUL PEMBELAJARAN LITERASI KELAS AWAL Revisi Tahun 2022
3. MODUL PEMBELAJARAN LITERASI KELAS TINGGI Revisi Tahun 2022
4. MODUL PEMBELAJARAN SAINS KELAS AWAL Revisi Tahun 2022
5. MODUL PEMBELAJARAN SAINS KELAS TINGGI Revisi Tahun 2022
Modul Numerasi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) MI DISINI
Modul Literasi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) MI DISINI
Modul Sains Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) MI DISINI
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) PENGAWAS DISINI
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) KEPALA DISINI
Baca juga:
FORMAT BIODATA PESERTA PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN 2022
FORMAT SURAT TUGAS PTK MENGIKUTI PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN